Hari ini aku memperdengarkanmu lagi, lagu-lagu Mozart.
Bukan, bukan ikut-ikutan. Aku hanya ingin memberi yang terbaik.
Tulisan-tulisan itu yang memberitahuku, bahwa lagu klasik membuatmu rileks.
Bahkan katanya, pertumbuhan otakmu juga bergantung pada seberapa seringnya aku menyetel lagu-lagu berirama teratur ini.
Hari ini, kamu menendangku lagi. Bukan tendangan yang menyakitkan.
Justru tendangan kebahagiaan yang selalu kutunggu pagi hingga malam.
Rasanya seperti ada angin yang keluar tiba-tiba dari perutku.
Rasanya seperti ada yang meletup pelan dari dalam perutku.
Kau seakan mengajakku bermain.
Tatapanku membuatmu diam tak bergerak sama sekali. Lebih tepatnya, berpura-pura diam.
Begitu aku mengalihkan pandanganku, kau langsung melancarkan aksimu sebelum aku menatapmu lagi.
Aku tertawa.
Sesimpel ini kah rasa bahagia itu?
Jika aku bosan, kamu lah urutan pertama yang kuajak bermain.
Kuelus-elus dirimu, berharap kau akan memberikan tendangan terbaikmu, lagi.
Karena itu lah yang membuatku sumringah.
Beritahu Mama ya Nak, berapa kali aku harus memperdengarkanmu musik orang-orang hebat ini.
Terus aktif dan sehat ya, nak. Karena jika mama dan papa sedih, kamu lah obat terampuh yang menghapus air mata kami.
Sampai jumpa, empat bulan lagi. Aku tak sabar menciummu.
Your Mom,
kiss and hug.
About Ribka Damanik
I'm Ribka. I'm a happy wife. I love to write and read a book. I love shoes and make online shop named ER.er's.
Popular Posts
-
One word proven helps, even two or three words! Sebenarnya nikahnya udah hampir 7 bulan lalu, tapi kenapa kemauan buat nulis itu baru seka...
-
Jujur, beberapa teman yang udah pernah melahirkan , rata-rata nyaranin aku buat siapin koper isi peralatan melahirkan, sejak usia kehamil...
-
Setelah menikah dan masing-masing punya kerjaan di tiap kota yang berbeda, seperti Lhoksumawe, Jakarta dan Jogja, ternyata rutinitas kumpul ...
-
Yang paling kanan si Tuan Affandi. Sudah mengaku jadi anak Jogja sejak tahun 2007, tapi baru sempat mengunjungi museum Affandi, ya...
-
Ada satu quote bilang, “ A picture can tell a thousand words .” BENER banget! Tanpa dijelasin pun, mereka selalu bisa munculin persepsi yan...
Haloooo Bere...
ReplyDelete